Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat Langsung

Shalat Witir 3 Rakaat Langsung


Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat Langsung - Baiklah teman-teman disini kita kan menjabarkan secara detail tentang bagaimana tata cara shalat witir 3 rakaat secara langsung. Dengan demikian tata cara shalat witir ini akan jauh lebih mendetail, dan insa Allah dapat mudah di pahami bagi pemula yang baru akan mulai belajar tentang tata cara shalat witir.

Pada topik bahasan tata cara shalat witir 3 rakaat ini, kita akan mempelajari mulai dari bacaan shalat witir 3 rakaat, mengetahui bagaimana shalat witir yang benar tentunya.

Tata cara shalat witir 3 rakaat langsung ini sebenarnya, hampir mirip dengan kita mengerjakan shalat fardu maghrib. Yaitu sama jumlah rokaatnya, yang membedakan yaitu pada saat rokaat akhir, ketika berdiri menjadi sunnah hukumnya untuk kembali membaca surah Al-qur'an setelah membaca surat Al-Fatihah, kalau untuk shalat maghrib cukup hanya sebatas membaca surat Al-Fatihah.

Hukum sunnahnya membaca surah pendek pada rakaat terakhir saat shalat witir 3 rakaat langsung, ini bersandarkan kepada dalil hadits atau perkataan Abu Al-‘Aliyah :

عَلَّمَنَا أَصْحَابُ مُحَمَّدٍ أَنَّ الْوِتْرَ مِثْل صَلاَةِ الْمَغْرِبِ فَهَذَا وِتْرُ اللَّيْل وَهَذَا وِتْرُ النَّهَارِ
Para shahabat Nabi SAW mengajari kami bahwa shalat witir itu serupa dengan shalat Maghrib. Yang ini (shalat witir) adalah shalat witir malam dan yang itu (shalat Maghrib) adalah shalat witir siang.

Baiklah kita mulai saja bagaimana Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat Langsung ini, termasuk juga bagaimana bacaan shalat witir 3 rakaat

Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat Langsung

1. Niat shalat witir 3 rakaat langsung

 - Ushallii sunnatal witri tsalaasa roka'aatin (mustaqbilal qiblati) lillaahi ta'alaa. 

Membaca niat dalam hati berbarengan dengan gengan takbirotul ikhram
- "Saya berniat shalat witir tiga rakaat (menghadap kiblat) karena Allah ta'alaa".
 

2. Membaca do’a iftitah (kita praktek dengan menggunakan doa iftitah yang pendek saja)


اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلاً
Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Mahasuci Allah pada waktu pagi dan petang.

3. Membaca surat Al-Fatihah

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ : ١
الْحَمْدُ لِلَّـهِ رَبِّ الْعٰلَمِينَ : ٢
الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ : ٣
مٰلِكِ يَوْمِ الدِّينِ ﴿ الفاتحة: ٤
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ : ٥
اهْدِنَا الصِّرٰطَ الْمُسْتَقِيمَ : ٦
صِرٰطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّآلِّينَ : ٧
1). Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
2). Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
3).  Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
4). Yang menguasai di Hari Pembalasan.
5). Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.
6).  Tunjukilah kami jalan yang lurus,
7).  (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

4. Membaca salah satu surat didalam Al-Qur’an Al Kafirun/ الكافرون

قُلْ يٰٓأَيُّهَا الْكٰفِرُونَ ﴿الكافرون:١
لَآ أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ ﴿الكافرون:٢
وَلَآ أَنتُمْ عٰبِدُونَ مَآ أَعْبُدُ ﴿الكافرون:٣
وَلَآ أَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدتُّمْ ﴿الكافرون:٤
وَلَآ أَنتُمْ عٰبِدُونَ مَآ أَعْبُدُ ﴿الكافرون:٥
لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِىَ دِينِ ﴿الكافرون:٦
1). Katakanlah: Hai orang-orang kafir
2). Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah
3). Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah
4). Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah
5). Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah
6). Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku

5. Ruku’ dengan membaca Tasbih tiga kali'

SUBHAANA RABBIYAL ‘ADZIIMI WA BIHAMDIH. – 3 x
Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung Dan Dengan Memuji-Nya.

6. I’tidal dengan membaca doanya sbb:

SAMI’ALLAAHU LIMAN HAMIDAH.
Semoga Allah Mendengar ( Menerima ) Pujian Orang Yang Memuji-Nya ( Dan Membalasnya ).

RABBANAA LAKAL HAMDU MIL’US SAMAAWATI WA MIL ‘ULARDHI WA MIL ‘UMAASYI’TA MIN SYAI’IN BA’DU.
Wahai Tuhan Kami ! Hanya Untuk-Mu lah Segala Puji, Sepenuh Langit Dan Bumi Dan Sepenuh Barang Yang Kau Kehendaki Sesudahnya.

7. Sujud dengan membaca Tasbih 3 kali

SUBHAANA RABBIYAL A‘LAA WA BIHAMDIH. – 3 x
Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi Dan Dengan Memuji-Nya.

8. Duduk diantara dua sujud dengan membaca bacaannya

RABBIGHFIRLII WARHAMNII WAJBURNII WARFA’NII WARZUQNII WAHDINII WA’AAFINII WA’FU ‘ANNII.
Ya Tuhanku ! Ampunilah Aku, Kasihanilah Aku, Cukupkanlah ( Kekurangan )-Ku, Angkatlah ( Derajat )-Ku, Berilah Aku Rezki, Berilah Aku Petunjuk, Berilah Aku Kesehatan Dan Maafkanlah ( Kesalahan )-Ku.

9. Sujud dengan membaca Tasbih 3 kali

SUBHAANA RABBIYAL A‘LAA WA BIHAMDIH. – 3 x
Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi Dan Dengan Memuji-Nya.

10. Kemudian berdiri untuk membaca Al-Fatihah Seperti pada langkah no. 3

11. Membaca salah satu surat didalam Al-Qur’an Al Ikhlas/ الإخلاص

قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ ﴿الإخلاص:١
اَللهُ الصَّمَدُ ﴿الإخلاص:٢
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ ﴿الإخلاص:٣
وَلَمْ يَكُن لَّهُۥ كُفُوًا أَحَدٌۢ ﴿الإخلاص:٤
1. Katakanlah: "Dialah Allah, Yang Maha Esa,
2. Hanya Allah-lah tempat bergantung;
3. Dia tidak beranak, serta Dia tidak pula diperanakkan,
4. Dan tiada satupun yang setara dengan Dia."

12. Silahkan lakukan kembali sama dengan langkah No.10

13.  Membaca salah satu surat didalam Al-Qur’an An-Naas/الناس

قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ ﴿الناس:١
مَلِكِ النَّاسِ ﴿الناس:٢
إِلٰهِ النَّاسِ ﴿الناس:٣
مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ ﴿الناس:٤
الَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُورِ النَّاسِ ﴿الناس:٥
مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ ﴿الناس:٦
1. Katakanlah: "Aku memohon perlindungan kepada Tuhannya umat manusia,
2. Penguasa umat manusia,
3. Sembahan umat manusia;
4. menghadapi dorongan jahat kalbu yang menyelinap
5. yang menyesak ke dalam dada manusia.
6. disebabkan golongan jin dan manusia."

14. Silahkan lakukan kembali sama dengan langkah No. 5 sampai no.8

15. Tasyahud Akhir

التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ
ATTAHIYYAATUL MUBAARAKAATUSH SHALAWATUTH THAYYIBAATU LILLAAH, ASSALAAMU ‘ALAIKA AYYUHAN NABIYYU WARAHMATULLAAHI WABARAKAATUH, ASSALAAMU ‘ALAINAA WA ‘ALAA ‘IBADADILLAAHISH SHAALIHIIN, ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAAH. WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAR RASUULULLAAH.

Segala Kehormatan, Keberkahan, Rahmat Dan Kebaikan Adalah Milik Allah, semoga Keselamatan, Rahmat Allah Dan Berkah-Nya ( Tetap Tercurahkan ) Atas Mu, Wahai Nabi, semoga Keselamatan ( Tetap Terlimpahkan ) Atas Kami Dan Atas Hamba-Hamba Allah Yang Saleh, aku Bersaksi Bahwa Tidak Ada Tuhan Selain Allah. Dan Aku Bersaksi Bahwa Muhammad Adalah Utusan Allah

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

إِذَا فَرَغَ أَحَدُكُمْ مِنَ التَّشَهُّدِ الآخِرِ فَلْيَتَعَوَّذْ بِاللَّهِ مِنْ أَرْبَعٍ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ شَرِّ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ وَفِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَشَرِّ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ

 

16. Salam

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Alhamdulillah meski cukup panjang dan melelahkan Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat Langsung, akhirnya rampung juga.
Print Friendly and PDF

0 Response to "Tata Cara Shalat Witir 3 Rakaat Langsung"

Posting Komentar