INILAH KEJADIAN!! DI HARI PEMBALASAN (HISAB) - CERMAH ZAINUDIN MZ

Perjalanan Doa - Alhamdulillah ini sudah postingan yang ke tiga dengan tema - Ceramah Zainudin MZ tentang Kiamat, setelah sebelumnya kita sampaikan postingan Doa KH Zainudin MZ, supaya tidak dipertemukan dengan kiamat yang sesungguhnya atau kiamat kubro. Maka pada kesempatan ini mari kita lanjutkan ke postingan kita tentang: INILAH YANG TERJADI PADA HARI PEMBALASAN/HISAB
 
Dipanggil kita seorang demi seorang, menghadap (Kodhi Rabbul Jalil)  Jadi bagaimana proses penghisaban itu? Pertama proses tanya jawab diantaranya: ada hadis menyatakan:

"Lantajula Qoddama Admin Yaumul Qiyamah Hatta Yus'ala Anarba'i khisolin" 

Artinya: (Besoknya hari kiamat tidak akan bergeser telapak kaki seorang Hamba, sampai dia ditanya lebih dulu tentang 4 persoalan)

Tentang ilmunya, ke mana ilmu itu diamalkan, tentang umurnya di mana umur itu dihabiskan, tentang masa mudanya, kemana masa muda itu dipakai, tentang hartanya dari mana harta itu didapat dan kemana harta itu dibelanjakan, ini termasuk proses tanya jawab.

Jadi kalau istilah pengadilan dunia nama fulan-fulan kamu waktu di dunia diberikan umur panjang untuk apa? pernah mengalami masa muda Kemana Ku habiskan, masa remajamu kok diamanahkan ilmu dengan Apa ilmumu kau amalkan? kau diberikan harta Dari mana asal hartamu kau dapat? kemana kau belanjakan hartamu? tak seorangpun yang bisa mungkir.

Sedang apa di kala itu yang menjadi saksi? bukan orang yang menjadi saksi, saksinya adalah seluruh anggota badan kita, tangan bicara, kaki jadi saksi terhadap seluruh amalan yang pernah kita kerjakan pada saat hidup di alam dunia,  selesai proses tanya jawab, setelah itu di perlihatkan buku catatan kita waktu hidup di dunia ini, jangan lupa Allah itu menyiapkan dua superkomputer kepada kita.

Super Komputer itu diletakan disebelah kiri dan kanan kita,  super komputer itu namanya Rokib, dan Atid. Dua malaikat yang apabila baik kita lakukan refleks saja akan menulis kebajikan kita, jahat kita kerjakan akan tertulis catatan itu nanti diperlihatkan kepada kita. Waduh alangkah malunya pada saat diperlihatkan catatan kita, buku raport kita merah melulu, barangkali diperiksa sampai diomelin.

Lu brengsek lu, bukumu merah melulu, bagaimana Waktu hidup di dunia lu? Tidak cukup diperlihatkan buku catatan kehidupan, rekaman kehidupan kita secara utuh sejak lahir sampai ajal datang merenggut nyawa, paling mirip dengan video sekarang ini, di mana merekam dengan baik seluruh kegiatan Kita, sejak yang sekecil-kecilnya, sampai kepada yang sebesar-besarnya. Untuk kemudian kita pun menerima balasan.

"Inkhoiron fakhoirun Insarron fassarrun" Kalau baik, ya baik balasannya, kalau jahat ya jahat juga balasannya.

Catatan-catatan kita diberikan, kalau banyak kebajikannya diberikan di tangan kanan, dengan cara yang halus. Kalau banyak kejahatannya diberikan dari sebelah kiri atau dilempar dari belakang, Itulah sebabnya sejak di Dunia ini kita sudah mohon kepada Allah ketika berwudhu, membasuh tangan kanan Apa kita bilang?:
اَللّٰهُمَّ اَعْطِنِى كِتاَبِى بِيَمِيْنِى وَحَاسِبْنِى حِسَاباً يَسِيْرًا
Artinya:
"Ya Allah berikanlah kepadaku kitab amalku dari dari tangan kananku dan hisablah aku dengan penghisaban yang ringan"

Tangan kiri berlindung kita kepada Allah jangan sampai diberikan kitab di tangan kiri, atau dari arah sebelah belakang!
اَللّٰهُمَّ لاَ تُعْطِنِى كِتاَبِى بِشِمَالِى وَلاَمِنْ وَرَاءِ ظَهْرِىْ
Artinya:
"Ya Allah jangan Engkau berikan kepadaku kitab amal dari tangan kiriku atau pada belakang punggungku"

Nauzubillahminzalik setelah selesai lewat, proses penghisaban penghisaban lewat mizan timbangan, yang sudah selesai dihisab itu bergerak menuju sirot, Jembatan yang terbentang menuju surga melalui neraka.

Saudara-saudara panjangnya perjalanan sirot itu memakan waktu ratusan tahun, tetapi orang yang lewat di atas sirot pun macam-macam bergantung amalannya ketika di dunia ini, ada yang lewat di atas sirat itu "Kalbarkil khatid" (seperti kilat yang menyambar). sudah sampai dia di surga cepat bukan main, ada yang lewat di atas sirat itu seperti orang lari-lari, ada yang lewat di atasnya itu seperti orang jalan biasa, ada yang sambil merangkak, ada yang sambil ngesod, ada yang sambil gelayutan.

Ada Yang selamat sampai ke ujung ke surga, ada yang tegelincir jatuh masuk ke dalam neraka, bergantung amalannya dalam kehidupan di dunia sekarang ini. Tiap kita akan melewati yang namanya Shirot ini.

Saudara-saudara kaum Muslimin yang saya hormati, dengan demikian mereka yang selamat melalui sirat sampai ke Terminal akhir, serta mereka yang ketika dihisab Ternyata banyak kejahatan ya daripada kebaikannya, mereka singgah di dalam neraka. Nah adapun orang-orang yang beriman menurut ayat Quran dan hadis nabi, itu nanti ada bermacam-macam.

Ada orang beriman itu yang dimasukkan surga, ada orang beriman itu yang dimasukkan kedalam surga, ada orang beriman itu yang disebut penduduk surga. Kenapa lain-lain Pak? Karena waktu di dunia amalan lu juga lain-lain! ada orang beriman yang masuk surga, ini paling murah tiket nya, mau masuk surga? katanya Nabi begini:

"Ma minabdin kola La La Ilaha Illalla tsumma ma 'ala dzalik illa dzakholal jannah"
(Kalau seorang hamba sudah mengucap dua kalimat syahadat dia yakin dengan kebenaran kalimat itu sampai mati ya orang itu akan masuk surga)

Abizar Yang waktu itu diajak bicara heran, ya Rasul kok gampang betul Iya? walaupun orang itu mencuri? Iya! walaupun orang itu berzinah? iya! biar dia mencuri, dia berzinah kalau dia sudah mengucap dua kalimat syahadat, Iya yakin dengan kebenaran kalimat itu sampai matinya itu. Orang itu akan masuk surga.
Print Friendly and PDF

0 Response to "INILAH KEJADIAN!! DI HARI PEMBALASAN (HISAB) - CERMAH ZAINUDIN MZ"

Posting Komentar