DASYATNYA KIAMAT QUBRO....ZAINUDIN MZ MINTA TIDAK DIPERTEMUKAN DENGAN KIAMAT KUBRO

Perjalanan Doa - Assalamu'alaikum Warahmatulahi Wabarakatuh - Alhamdulillah setelah sebelumnya kita posting ceramah Zainudin MZ tentang Tanda-tanda Kiamat Kubro, mari sekarang kita lanjutkan kembali masih di Ceramah Zainudin MZ dengan Tema: Ini Sebab Zainuin MZ berdo'a Tidak dipertemukan dengan Kiamat Kubro (Kiamat sesungguhnya). Mari sahabat ceramah zainudin mz kita lanjutkan postingannya!.


Terkejut seluruh makhluk yang ada di bumi, yang ada di langit mendengar suara sangkakala itu, bunyinya tak sanggup kita bayangkan dahsyatnya, ledakan nuklir ledakan lutron belum apa-apa ketimbang bunyi sangkakala malaikat Israfil, mendengar bunyi sangkakala ini, makhluk, alam, planet-planet bertabrakan, gunung meletus, air laut tumpah ke darat, Angin topan bertiup, halilintar menyambar, lalu semua yang bernama hidup mati, total mati bareng tanpa persiapan.


Lahaulawala kuwwata illabillah, saya kadang-kadang dalam Tafakur bermohon, Ya Allah mudah-mudahan saya nggak nemuin kiamat Beneran, nggak bisa kita bayangkan macam apa suasana saat kiamat kubro seperti itu, Allah sejak banyak memberikan gambaran misalnya:

﴾الْقَارِعَةُ ﴿١﴾ مَا الْقَارِعَةُ ﴿٢﴾ وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْقَارِعَةُ ﴿٣

Kejadian yang menggemparkan, Tahukah kamu apa kejadian yang menggemparkan itu
﴾يَوْمَ يَكُونُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوثِ ﴿٤﴾ وَتَكُونُ الْجِبَالُ كَالْعِهْنِ الْمَنفُوشِ ﴿٥

Pada saat itu manusia berterbangan bagai kupu-kupu, gunung berterbangan seperti kapas ditiup angin, gunung saja macam kapas, konon lagi manusia ,kematian total, mulai semut sampai gajah mati, jin mati, iblis mati, malaikat mati, malaikat saja mati.

Saudara hadirin yang saya hormati.. Kematian total yang tanpa persiapan, orang bilang Pak kalau mati barang begitu yang repot malaikat maut dong ya..? cabut-cabut sana, cabut sini, itu kalau menurut logika kita mestinya begitu,  itu menurut logika, tapi logika juga yang bilang nggak perlu serepot Itu, sebab untuk mematikan listrik di wilayah DKI di wilayah Jakarta ndak perlu tiap rumah didatengin, matiin satu-satu ya pasti lama, cukup dari kantor pusatnya saja, tinggal tekan satu tombol gelaplah seluruh Jakarta,

Saudara dan hadirin yang saya hormati.. Kematian total, Lalu setelah kematian total planet-planet juga mati, dalam arti tidak bergerak dan beredar, angin mati dalam arti tidak bertiup, air mati dalam arti tidak ada riak gelombang, pokoknya semua mati, Kullu nafsin dzaiqotul maut, semua yang bernafas mati, dalam ayat lain "Kullu Man alaiha Faan" (semua yang ada di permukaan bumi fana) Yang Kekal cuma Allah subhanahu wa ta'ala.

Yang paling belakang mati malaikat maut dan Malaikat isrofil, sesuai dengan janji Allah menurut hadis Bukhari Muslim Dari Abu Hurairah, masa tenggang waktu antara kematian total Pada tiupan sangkakala pertama, dengan proses kebangkitan Pada tiupan sangkakala kedua 40 lamanya, tidak dijelaskan oleh Abi Hurairah apa 40 jam, atau 40 hari atau 40 tahun, hadis-hadis cuma menyebutkan 40 saja. Sunyi alam yang tinggal cuma Allah saja lagi.

Ketika itu Allah berseru-seru katanya  "Limalil mulkul yauma" (siapa para penguasa hari ini) mana itu raja-raja dan penguasa, yang dulu mengaku jadi Firaun, mana kau sekarang yang dulu jadi raja, merasa berhasil sombong, lalu tidak mau turun-turun dari kekuasaannya, sampai kepada Puncak kekurangajaran yang mengangkat diri jadi Tuhan, mana itu Firaun, Namruz mana sekarang, "Lailahailaana" (ternyata tidak ada tuhan lain selain daripada aku) kata Allah.

Proses kemudian saudara-saudara turunlah hujan dari langit, 40 lamanya hujan itu tidak jelas juga, apa 40 jam atau 40 hari, setelah air turun membasahi datanglah tiupan sangkakala yang kedua, semua yang bernama mati bangkit dari kuburnya masing-masing, ini yang disebut Yaumul Ba'ats hari kebangkitan. Allahu Akbar pada saat kita bangkit dari kubur kita masing-masing, kumpul di padang mahsyar namanya. Bayangin aja saya sendiri nggak sanggup bayangin, manusia sejak zaman Adam sampai zaman kiamat kumpul bareng di tempat sama, berapa banyaknya.

Dan yang luar biasa menurut satu riwayat, pada saat bangkit itu Masya Allah Roman muka kita berubah, disesuaikan dengan Amalan kita waktu di dunia ini, barangsiapa yang waktu di dunia amalannya itu amalan tikus, di akhirat nanti dia bangkit dari kubur mukanya seperti muka tikus, gagh betul badannya tapi mukanya seperti tikus, Kenapa amalannya waktu di dunia seperti amalan tikus, Apa amalan tikus..? Itu suka gerogoti barang yang sudah disimpan rapi-rapi, orang sudah simpan uang rapi-rapi, simpan perhiasan rapi-rapi, digerogoti oleh tikus, maling maling, pencuri, pencoleng, koruptor-koruptor itu nanti di akhirat nanti kita lihat mukanya seperti muka tikus.

Oh ini toh yang di dunia suka nyolong, mukanya seperti muka tikus??!! Barangsiapa yang waktu di dunia ini amalannya itu amalan macan, dia akan bangkit nanti mukanya seperti muka macan. Apa amalan macan..? macan itu amalannya menang-menangan, orang yang mau menang saja nggak mau mengalah, coba lihat di hutan, kenal hutan nggak..? Di hutan raja hutan, di mana-mana pasti macan, Betul kan?! padahal kan belum pernah bikin pemilihan umum, tapi macan tidak perduli ada pemilihan umum apa tidak, pokok saya Raja, sebab apa macan Jadi Raja..? itu bukan karena benar tapi karena kuat jadi raja, setelah dia Jadi Raja, rakyat hutan yang mesti di lindungi malah dimakan oleh raja macan.

Kambing rakyat hutan dimakan oleh macan, ayam rakyat hutan dimakan oleh macan, tu nanti kita lihat di akhirat itu mukanya seperti muka macan gagal betul, barangsiapa yang di dunia ini amalannya itu seperti amalan anjing, nanti dia punya muka seperti muka anjing. Apa amalan anjing? pertama Anjing itu kalau disuruh jaga rumah, dia tidak bisa membedakan mana maling mana tamu.

Biar yang datang maling kalau bawa tulang anjing kalem,  yang kedua ajing itu akan setia kepada siapa saja yang memberinya roti, Siapa yang memberinya roti itu lah majikannya, apa kata majikan pasti dilaksanakan! soal benar atau salah dia tidak perduli, setelah anjing dapat roti Dia tidak punya pilihan lain kecuali bilang, Abdi mah kumaha juragan saja.

Saudara hadirin yang saya hormati..! Berkumpul di padang mahsyar Tiap orang sibuk dengan persoalan yang masing-masing, matahari waktu itu didekatkan oleh Allah, panas luar biasa. Ada yang saking panasnya itu mencucurkan peluh keringat sampai sebatas mata kakinya, ada yang keringatnya sampai sedengkul, ada yang keringatnya sampai pusatnya, ada yang keringatnya mengalir sampai ke bahunya, ada yang kelelep oleh keringatnya sendiri.

Sementara orang di sampingnya nggak apa-apa, bergantung lagi amalan dia waktu di dunia, saudara-saudara sebagian orang dalam kepanikan padang mahsyar, berombong rombong datang mereka menghadap Nabi Adam, "Yaa Adam anta abaa balbasar" (ya Adam tuan adalah bapak moyang manusia) kami sebentar lagi akan disidang, dimintakan pertanggungan jawab tolonglah kami wahai adam.

Kata Nabi Adam "jangankan nolongin sampean saya sendiri tanggung jawab dihadapan Allah" ketika dulu tidak boleh makan khuldi saya serobot, sudahlah urus diri masing-masing saja, napsi-napsi.

Begitu kata Nabi Nuh, begitu kata Nabi Ibrahim, yang bertanggung jawab sendiri-sendiri. Ketika itulah saudara-saudara nikmatnya menjadi umat Nabi Besar Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam. Sebab apa walaupun menurut abjad kita ini umat paling belakang, paling belakang kita ini toh? Karena Nabi Muhammad adalah nabi akhir.

Tapi akan dihisab lebih dulu lewat di atas Sirat lebih dulu, masuk surga lebih dahulu, ketimbang umat-umat belakangan. Ketika Rasul mendekati ajal beliau tanyakan itu kepada malaikat jibril, malaikat jibril berkata, Muhammad jangan khawatir Allah sudah berjanji: "Inni Harromtul Jannata 'ala Sya iril Anbiya  Hatta Tadhulaha Anta, Waharromtuha 'ala sya'iril umam Hatta tadhulaha ummatuka" (Surga aku haramkan buat seluruh umat, kecuali kalau umat Muhammad sudah masuk ke dalamnya)

Logikanya walaupun menurut abjad kita umat paling belakang sekali, bisa paling dulu lewat di atas sirot, paling dulu masuk surga, paling dulu kalau mampir ke neraka juga paling dulu! ya resiko, jangan mau Enaknya aja paling dulu.

Saudara hadirin yang saya hormati, setelah masa kebangkitan itu jangan dikira begitu bangkit langsung diperiksa, masih menunggu menanti ribuan tahun, perhitungan padang mahsyar untuk sampai kepada proses yang disebut Yaumul Hisab, hari perhitungan, seorang demi seorang bakal dipanggil, Bayangkan saja yang kita se RT jadi absen, kadang-kadang perlu waktu lama, ini manusia sejak zaman Nabi Adam sampai datang hari kiamat.

Satu demi satu di sidang di hadapan (Kodhi Rabbul Jalil)  status sosial copot sudah waktu itu, yang pernah jadi Hartawan disitu nggak lagi kelihatan ke Hartawanannya, lainnya yang pernah jadi Jendral gak lagi dipanggil Jenderal nya, yang Ustad gak lagi Dipanggil al-mukaromnya. Seluruh status sosial selesai.
Print Friendly and PDF

0 Response to "DASYATNYA KIAMAT QUBRO....ZAINUDIN MZ MINTA TIDAK DIPERTEMUKAN DENGAN KIAMAT KUBRO"

Posting Komentar