Bongkar Pengertian dan Fungsi Doa Agar Doa Mustajab

 Assalamualaikum wr. wb.
 Doa merupakan kunci keberhasilan lain dari suatu kesuksesan setelah usaha, Usaha besar yang  telah dilakukanpun harus diiringi dengan doa, sebab yang maha pemberi didunia ini adalah Allah swt, tuhan semesta alam, bahkan jika kita tidak memiliki apapun didunia ini, kta amsih punya kekuatan doa yang akan membantu kita, jadi sebenrnya doa itu apasih?

 Doa berasal dari bahasa arab yang asal katanya الدعاء  Doa menurut bahasa adalah memohon dengan sungguh sungguh, sedangkan menurut istilah arti doa dalam islam adalah meminta sesuatu kepada Allah swt. Dalam hal yang baik sesuai adab adab yang telah ditentukan untuk mencapai suatu hajat. Meminta atau memohon disini bisa diartikan sebagai meminta atau memohon rezeki, memohon keselamatan, memohon sebuah keinginan, atau doa meminta jodoh. Doa merupakan intisari dari ibadah, sedangkan intisari dari doa sendiri ialah benar benar menghadirkan Allah dalam kehidupan kita sebagai tuhan yang maha esa.

kenapa kita harus berdoa



 Doa sendiri memiliki banyak fungsi, apa sjaa fungsi fungsi tersebut?berikut penjelasannya:
  1. Sebagai Pelindung dari marabahaya

    Dalam riwayat ABU YA’LA, RASULALLOH SAW pernah bersabda: “Tuhanlah yg melepaskan kamu dari semua bencana yg disebabkan oleh musuh-musuhmu, dan dia pulalah yg mencurahkan rizqi kepadamu”.
  2. Doa sebagai penyelamat

    Rasulullah saw. Bersabda yang artinya:"Janganlah engkau merasa lemah untuk     berdoa, sebab sesungguhnya tidak seorang pun yang binasa selama ia tetap berdoa". (HR. Ibnu Hiban dan Hakim dari Anas ra.)

    Tentu saja menarik fungsi yang satu ini, doa dapat memproteksi diri kita, ini menunjukan bahwa Allah akan menajga dan melindungi hambanya yang mau berdka kepadanya.
  3. Sebagai Penentram hati

    Allah menyebutkan didalam Al-Qur’an surat Al-Ro’du ayat 28 Alloh Swt berfirman: “……ingatlah, hanya dengan mengingat Alloh-lah hati menjadi tentram”

    Doa dan dzikir merupakan satu rumus pasti untuk mendapatkan ketentraman batin dari Allah swt. Dengan batin yang tentram, hidup ini juga akan jauh lebih positif, memiliki hidup positif dan terhindar dari berbagai perbuatan tercela tentu merupakan keinginan setiap orang, karena dengan begitu rahmat Allah akan jauh lebih dekat dengan kita.
  4. Sebagai obat dari penyakit

    Sudah pergi kedokter bahkan bingung ingin mencari jalan apalagi hingga hampir putus asa karena suatu penyakit adalah hal yang sudah umum di masyarakat kini, padahal salah satu fungsi doa yang jarang orang ketahui ini bisa menjadi salah satu jalan pembuka untuk mengobati penyakit . Dalam Al-Qur’an surat Yunus aya 57, Alloh Swt berfirman: “hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh dari penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada….”
  5. Sebagai penangkal godaan syaitan

    Alloh Swt berfirman: “dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan syetan, maka berlindunglah kepada Alloh. Sesungguhnya Alloh Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.(al- a'raf ayat 200)
  6. Doa merupakan otak dari ibadah

    seperti yang sudah disebutkan sebelum nya bahwa doa merupakan intisari daripada ibadah atau yang bisa disebut doa adalah otaknya ibadah hal ini berdasarkan kepada sabda nabi muhammad saw. yang artinya: Doa adalah otak ibadah (HR. Bukhari)
Masih banyak lagi fungsi doa selain 6 fungsi doa yang telah disebutkan di atas, bahkan bisa dikatakan bahwa doa merupakan kunci dari semua masalah, ketika seseorang merasa resah maka jalan terbaiknya adalah berwudhu berdzikir dan berdoa, menyerahkan semua urusan kepada Allah sang pencipta alam dan mengadukan apa yang menjadi masalah kita didalam doa juga merupakansalah satu fungsi doa. Namun, dalam islam semua perbuatan tentu diatur dan ada ketentuannya agar apa yang kita lakukan menjadi baik dan tidak melenceng daripada ketentuan agama islam, begitupun dengan doa, doa memiliki ketentuan dan sudah diatur adab ada nya dalam islam. Kira-kira apa saja adab adab dalam berdoa? Berikut penjelasannya:
  • Menghadap kearah kiblat dan mengangkat kedua tangan

    Dari Jabir radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berada di Padang Arafah, beliau menghadap kiblat, dan beliau terus berdoa sampai matahari terbenam. (HR. Muslim)
  • Disunnahkan mengucapkan pujian pujian kepada Allah swt dan Rasulullah SAW sebelum berdoa

    Dari Fadhalah bin ‘Ubad Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam keadaan duduk-duduk, masuklah seorang laki-laki. Orang itu kemudian melaksanakan shalat dan berdo’a: ‘Ya Allah, ampunilah (dosaku) dan berikanlah rahmat-Mu kepadaku.’ Maka, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Engkau telah tergesa-gesa, wahai orang yang tengah berdo’a. Apabila engkau telah selesai melaksanakan shalat lalu engkau duduk berdo’a, maka (terlebih dahulu) pujilah Allah dengan puji-pujian yang layak bagi-Nya dan bershalawatlah kepadaku, kemudian berdo’alah.’ Kemudian datang orang lain, setelah melakukan shalat dia berdo’a dengan terlebih dahulu mengucapkan puji-pujian dan bershalawat kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata kepadanya, ‘Wahai orang yang tengah berdo’a, berdo’alah kepada Allah niscaya Allah akan mengabulkan do’amu.’”
  • Bersikap khusyu dan merendahkan hati

    Kita berdoa artinya meminta kepada Allah, untuk itu hendaklah kita memintanya dengan sebenar benarnya meminta, artinya, sikapkita saat meminta kepada sang maha pencipta hendaklah khusyu. Seperti firman Allah dalam al-quran yang artinya “Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoakepada Kami dengan harap dan cemas. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyu’ kepada Kami.” (QS. Al-Anbiya’: 90)
  • Husnudzan terhadap keputusan Allah swt.

    Husnudzan atau berbaik sangka bukan hanya harus dilakukan kepada sesama manusia melainkan juga kepada Allah, hendaknya kita tetap berbaik sangka ketika doa kita yang telah kita panjatkan belum juga dikabulkan, yakinlah bahwa Allah memiliki rencana yang lebih indah dari apa yang telah kita rencanakan, yakinlah bahwa setiap langkah kita adalah keputusan yang teoat dari Allah swt. Karena hanya diri-nya yang tau aapa yang tersembunyi didalam bumi ini, baik dan buruknya sesuatu, hanya Allah yang tau.
  • Memperhatikan waktu waktu dalam berdoa

    Dalam berdoa juga kita harus memperhatikan waktunya untuk kita memanjatkan Doa karena ada waktu waktu mustajab untuk kita memanjatkan doa, antara lain:

    Pada waktu sepertiga malam,pada saat berbuka puasa bagi orang yang sedang berpuasa, diantara waktu adzan dan iqamah, pada saat hujan, pada saat sujud didalam shalat, setelah shalat fardhu, berdoa pada hari arafah, dan pada malam lailatul qadar.
  • Berdoa ditempat yang mustajabah

    Selain waktu, Adapun tenpat tempat berdoa yang mustajabah ialah: Saat thawaf, didalam kakbah, di bukit safa dan marwah, di sumur air zam zam, Mustazam, madinah, dan beberapa tempat lainnya.

 Dengan mengetahui apa apa saja ketentuan doa, pengertian doa baik secara bahasa maupun istilah semoga dapat membuat kita semakin kuat ubtuk memnajatkan doa doa kepada Allah swt. Karena salah satu hamba yang dicintai Allah swt. Adakah ahamba hambanya yang rajin dan senantiasa meminta kepada-Nya. Semoga menjadi ilmu bagi kita semua.
wassalamualaikum wr. Wb.
Print Friendly and PDF

0 Response to "Bongkar Pengertian dan Fungsi Doa Agar Doa Mustajab"

Posting Komentar