Perjalanan Doa - Adab dan Doa ziarah kubur. Sebagai seorang manusia yang hidup di bumi ini untuk menjalankan tugas yang diberikan oleh Allah tentu saja kita tidaklah abadi. Tidak ada manusia yang akan hidup selamanya karena pada dasarnya kita semua akan kembali kepada Allah.
Mungkin banyak juga dari kita yang telah ditinggalkan oleh orang-orang di sekitar kita, salah satu hal yang dapat kita lakukan untuk mereka ialah ziarah kubur. Apa itu ziarah? ziarah sendiri dalam KBBI adalah mengunjungi tempat yang dianggap keramat namun Ziarah kubur di sini dimaksudkan kepada mengunjungi atau menyekar makam orang yang telah meninggal.
Bagi sebagian dari kita pasti sudah tidak asing dengan yang namanya ziarah kubur, banyak orang yang biasa melakukannya Di waktu-waktu tertentu juga seperti ketika akan datang bulan Ramadan atau saat lebaran. dalam ziarah kubur tentu saja kita tidak hanya sekedar datang dan menetap batu nisan orang yang kita ziarahi.
Adab dan Doa Ketika Ziarah Kubur
Salah satu tujuan dari ziarah kubur ini sebenarnya adalah untuk mengingatkan kita bahwa setiap manusia akan menemui ajalnya pada waktu yang telah digariskan oleh Allah. Namun ada beberapa hal yang sebaiknya kita perhatikan ketika kita pergi untuk ziarah. Hal ini disebut dengan Adab-Adab ketika kita melakukan ziarah kubur. Berikut ini merupakan adab-adab dalam ziarah kubur :
1. Mengucapkan salam ketika kita memasuki area makam
dikutip dari sebuah hadits, ketika kita memsuki area pemakaman, hendaklah kita mengucapkan salam dengan bacaan berikur:
“ASSALAAMU ‘ALAIKUM DAARA QAUMIN MUKMINIIN, WA INNAA INSYAA ALLAAHU BIKUM LAAHIQUUN”
Artinya :
“Semoga keselamatan terlimpah kepada kalian wahai penghuni kampung kaum mukminin, sesungguhnya insya Allah kami akan menyusul kalian.” (Hadits Abu Daud Nomor 2818)
2. Mengingat tujuan awal kita pergi berziarah
seperti yang telah disebutkan di atas bahwa hendaklah kita pergi ziarah kubur dengan tujuan untuk mengingat akhirat, serta mengingatkan diri kita bahwa kita pun kelak akan meninggal sehingga kita dapat mempersiapkan bekal untuk akhirat dengan sebaik-baiknya dan tidak terlena dengan kehidupan dunia yang hanya sementara .
3. Tidak duduk di atas kuburan serta tidak mmenginjaknya
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Artinya : “Sungguh, sekiranya salah seorang diantara kalian duduk di atas bara api sehingga membakar pakaiannya hingga sampai ke kulitnya, adalah lebih baik baginya daripada ia duduk di atas kuburan.” (Hadits Abu Daud Nomor 2809).
4. Mendoakan mayit yang seorang muslim Dengan menghadap ke arah kiblat
Ketika kita pergi berziarah mayit yang kita ziarahi ialah seorang muslim maka hendaklah kita mengirimkan doa untuk mayit tersebut. Jika mayat tersebut adalah orang kafir maka kita tidak diperbolehkan untuk mendoakannya.
Kita dapat membaca doa ziarah kubur berikut ini:
Allahummaghfìrlahu war hamhu wa 'aafìhìì wa'fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì' madholahu, waghsìlhu bìl maa'ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì. Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.
Artinya:
Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, isteri yang lebih baik dari isterinya. Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya.
Nah setelah kita mengetahui bagaimana adab yang harus kita terapkan saat ziarah kubur serta telah membaca doa ziarah kubur tadi semoga kita tidak lagi menerapkan perilaku yang salah ketika kita pergi ziarah kubur pun niat kita tidaklah melenceng dan menjadikannya sebuah ibadah karena hak tersebut dilarang hukumnya.
Salam - Perjalanan Doa
0 Response to "Adab dan Doa Ketika Ziarah Kubur"
Posting Komentar